Friday, December 16, 2016

Project "Penghancuran" #PulauG oleh Rajawali Ngepet by @kurawa Part 6 (Uji Ilmiah Reklamasi & Kontroversi Pipa Gas PLTU) #Sinetwit

Mantap 👍 banyak..... lanjut lagi #sinetwit #pulauG nya... gue skr mau menguji secara ke ilmiah an dari disiplin ilmu soal reklamasi #pulauG



Gue yakin kalian pasti masih banyak yg bingung juga reklamasi pantai utara jakarta  ini menguntungkan atau merugikan gak sih?



Tetangga sebelah yang cuma modal kebencian kepada ahok sdh lama melakukan propaganda n provokasi kalo pulau reklamasi jakarta ini Merugikan



Pakai buat film dokumenter pulau palsu itu pula 😀.. yah namanya juga mereka berbasis perusahaan humas... pasti berupaya apapun caranya


Sementara data2 yang sudah gue sampaikan beberapa hari ini semuanya berdasarkan data dilapangan jg walau gue bukan background ahli reklamasi


Makanya supaya adil dan bijaksana maka kita perlu juri yang benar2 punya keahlian di bidang reklamasi lewat jalur penelitian akademis


Jadi hasil penelitian mendalam reklamasi jakarta dgn akademis ini kalo lo masih mau debatkan yah kuliah lagi yang lama yah.. 😁😁


Baik inilah hasil kajian ilmiah "Juri" kita soal reklamasi di #pulauG dari tim ITB langsung



Dipimpin langsung oleh Guru Besar Tehnik Kelautan Fakultas Tehnik Sipil dan Lingkungan ITB. Prof .Ir. Hang Tuah Salim M. OcE, Phd & Team



Gue gak begitu paham arti2nya tapi beliau melakukan 4 test : 1.Topografi n Batimetri, 2. Hidrooseanografi, 3. Hidrologi, 4. Hidrodinamika


5 Kesimpulan penelitian tim ITB ini gue tuliskan aja :
1. Elevasi muka air banjir relative tidak naik,
2. Tinggi gelombang di pantai turun,-- pulau reklamasi #PulauG menjadi pelindung/pemecah ombak terhadap pelabuhan ikan muara angke.
3. Suhu air di water intake turun hampir 1°
4. Kecepatan arus air laut meningkat di kanal vertical dan horizontal.
5. Sendimentasi di water intake berkurang..


Nahh coba aja deh lo debatin bapak profesor dgn titel bejibun ini 😀😀 kali aja ilmu kalian soal reklamasi lbh hebat


Buktinya sahih kampusnya ITB pula kalo aktivis2 dan oportunis reklamasi #PulauG masih lom puas coba aja demo ITB di bandung 😀😀



Tapi ingat yah penelitian yg dilakukan oleh tim ITB ini ada syaratnya : "Jika Reklamasinya dilakukan dengan Benar dan tidak asal2an"


Makanya benar kata ahok mengapa #PulauG yang begitu rapih dan tertib dalam pengerjaan reklamasinya justru yg dihentikan? Semuanya brand no 1


Sampai kemaren gue melakukan kunjungan ke #PulauG gue melihat pekerjaan mereka sangat rapih tidak ada kerusakan, sendimentasi dsbnya


Memang kualitas kontraktor dan konsultan #PulauG ini patut diacungkan jempol.. mereka detail sekali pengalaman 100 tahun mungkin..


Sekarang gue berpindah lagi meneliti soal kontroversi pipa gas PLTU muara karang yang sebelumnya diributkan oleh rajawali ngepet ..


Inilah penampakan PLTU muara karang.. dibawah airnya terdapat 3 pipa gas sbg penyalur bahan bakar PLTU ini


3 Pipa gas ini 1 milik PLN dan PT Regas  sedangkan 2 nya milik dari SKK Migas.. karena beda kepemilikan maka beda pula pendapat mereka 😀


Ini peta posisi pipa gasnya yang merah milik PLN/Regas sedangkan yang hijau milik SKK Migas


Pihak #PulauG sangat akomodatif dengan keinginan kedua belah pihak ini dalam mengatasi bentuk perlindungan pipa gas mereka dari reklamasi


Sebagai latar belakang perlu disampaikan pipa gas mereka tertanam di bawah laut (bawah tanah juga) kekhawatiran disoal bergerak posisi saja


Di konsep awal sebenarnya jarak antara bibir pantai #PulauG  ke pipa gas ini hanya 25 meter tetapi dalam aturan Gubernur minimal DKI 45 mtr


Upps maaf koreksi ternyata 40 meter menurut pergub DKI jakarta tahun 2014 tentang pedoman teknis membangun reklamasi pantura jakarta


Sebagai tindakan safety maka #PulauG bertoleransi memundurkan lagi bibir pantai dekat pipa itu menjadi 70 meter.. jd lumayan jauh posisinya


Artinya jika berdasarkan pergub maka posisi 70 meter ini sangat aman.. posisi pipa gas tidak akan terganggu oleh aktivitas reklamasi


Sebagai langkah preventif pihak #PulauG juga menempatkan alat sensor di dekat pipa gas tersebut jika kemungkinan ada pergeseran posisi pipa


Ini penampakan alat deteksi pipa gasnya,Nama alatnya SAAF ada 4 titik yg ditanam agar mengetahui jika ada pergeseran




Jarak antara bibir pantai dengan pipa gas ini lah yang di jadikan spin issu oleh rajawali ngepet kemaren utk hentikan reklamasi #PulauG ini


Dia menggunakan dasar UU no 1/1973 tentang landas kontinen yg mensyaratkan zona terlarang 500 meter.. padahal aturan ini soal OffShore


Termasuk menggunakan PP no 5/2010 tentang kenavigasian yang juga mengatur soal zona instalasi offshore.. berjarak minimal 500 meter


Padahal pipa gas ke PLTU ini bukannlah produk offshore dan #PulauG ini hanyalah bangunan hunian umum..mereka mencari celah disini


Saat gue berputar di lokasi yang dipermasalahkan rajawali ngepet gue lihat bangunan ini yg sdh jadi  😀 disisi barat


Owww ini kan apartemen riggata dibangun thn 2007-2008 hasil reklamasi dijaman gubernurnya siapa tuh? Kok gak ribut yah  😀😀


Padahal posisi dia juga sama dekatnya dgn pipa PLTU ini.. reklamasinya juga nempel dengan daratan utama.. karena bukan ahok sih jd aman


Kalo gubernurnya "aman".. pasti semua juga ikut aman alias 86 termasuk aktivis2 yang skr rame itu 😀😀.. ini cuma soal gak ada upeti aja


Alhamdulillah.. sudah berdiri selama hampir 10 tahun gerakan pipa gas nya tetap aman kok disekitaran apartemen riggata ini.. 😀..aya2 wae


Yah tapi gimana lagi di indonesia kan sdh jamak sama pejabat2 ngehek  soal kalo bisa disusahin aja biar "menghadap" minta dimudahin loh


Maksudnya si rajawali mungkin hayo dong menghadap ke gue... gue ini kaya oknum petugas DLLAJR 😀 mana pak box P3K nya saat razia 😛


Syukurnya dia sudah "almarhum" dari jabatan kemenko .. 😀😀 tapi efeknya masih terasa karena rekomendasi penghentiannya msh ada walau lisan


Ini foto udara bagaimana kita melihat posisi #PulauG dan reggata mengapit jalur pipa gas milik PLTU muara angke




Yang kedua dipermasalahkan terkait PLTU muara angke  soal pembuangan air panas dari pembangkit mereka.. #PulauG dianggap menghambat alur


Ini wujud pipa penyedot air laut milik PLTU muara angke berfungsi sbg air pendingin utk mesin generator mereka




Ini nampak dekatnya.. gue mencoba melihat bentuknya 😀😀 ternyata cuma ada "nelayan" 1 orang yang memancing




Gue harus mengikuti cara pikir haters.. bahwa semua orang yang cari ikan itu namanya  "nelayan" .. biar lebih dramatis aja 😀😀😀


Penyedot air laut ini (water intake) dialirkan ke mesin lalu dibuang lagi menjadi air panas.. makanya nelayan gak boleh lewat dekat PLTU


Sebelum ada #PulauG air panas ini dibuang lepas ke perairan.. makanya lo cari deh "terumbu karang" dan biota laut SAKTI yg bisa hidup disitu


Kombinasi rebusan air matang ditambah panasnya terik matahari .. gue gak tahu berapa derajat panasnya air yg keluar ke laut ini


Pihak #PulauG bermaksud membantu agar air panas ini tidak lgs menyebar ke laut bebas maka diajukan lah alur jalannya air panas ini


Langkah 1 dibuat semacam dinding berbentuk horizontal agar air panasnya berbelok hasilnya PLTU Yes, pemilik pipa No




Konsep ke 2  vertikal agar air panas tidak masuk ke alur tetapi lewat saluran pengalihan, PLTU No, pemilik pipa Yes




Perdebatan antara PLTU dan pemilik pipa ini juga yg dimanfaatkan haters.. seolah2 perbedaan konsep itu mengganggu obyek vital negara


Karena sdh masuk perdebatan antara PLTU dan SKK migas maka yang akan menengahi tentunya bukan lagi level gubernur.. pemerintah pusat turun


Jadi sekali lagi bukan masalah menolak apalagi dihentikan permanen..karena pada dasarnya mereka sudah setuju hanya perbedaan cara blm ketemu


Pemerintah lewat kemenko maritim pun mulai bertindak cepat dalam minggu ini mereka akan buat rapat koordinasi utk segera memutuskan


Kita harapkan ada keputusan terbaik dari pemerintah pusat dalam menengahi masalah ini...penghentian ini secara tidak lgs merugikan warga jkt


Mengapa penghentian ini #PulauG  merugikan "Warga Jakarta" ?  😀😀 besok gue bahas lagi alasan2nya .. jgn lewatkan


Cukup utk hari ini yah #sinetwit #pulauG nya ..seperti biasa kerbau disawah sdh harus dimasukin kekandang.. yukk macul lagi 😀